Musim Terus berganti
PAda Ufuk Timur terpancar aurora hati
Menggapai Mahligai senja putih
Menabur imagi pada relung suci tak berbuih
Hatiku sebutir salju putih
Mencair meleleh karena pancaran kasih
Menuai indah rasa yang tak terperi
mengagumi Pada Rasa yang terus menguji
Ketika cinta lampau berubah jadi benci
Hati ini tetap terus memuji bidadari
Memandang terus mengagumi bidadari dalam jiwa murni
Walau ku tahu kau tak akan bisa termiliki
Nurani menuai bangga karena pernah mencintai
Menjadi kenangan yang tak bisa terganti
Dalam hujan butiran ini rasa terpatri dan terus begini
Walau harus tegar melepas bidadari dengan senyum dan cinta sejati
Depok, 5 Mei 2008
Label: Puisi Cinta
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar