tertawalah dengan semua kebodohanmu
karena kau tidak mengerti apa sebenarnya
Kau hanyalah menertawakan ketidaktahuanmu
Terus lah tertawa dan aku hanya akan diam disudut sini
Aku tidak mengerti mengapa kau tetap terus bodoh
telah ku beritahu kau, untuk bisa belajar
untuk mempelajari apa yag kau tidak ketahui
Tetapi aku juga tidak mengerti mengapa kau tetap bodoh
Tidak kah kau lihat kebenaran itu
Atau memang matamu telah tuli di bakar dengan tipu
Tidak kah kau pahami dirimu tidak begitu
Tapi biarlah itulah dirimu selalu
Tertawalah dengan senyum mengejekku
karena aku tak peduli dengan senyum jelek mu itu
tapi tetap akan ku balas dengan senyum termanis
Karena memang hatiku memang selalu yang termanis
Tapi kamu tetap tertawa sampai tertatih tatih
Aku kan terus membiarkanmu tertawa sampai letih
karena aku disini menari dengan bidadari
Aku tidak peduli dengan kamu yang memang bodoh ini
jadi kalau kau mau tertawa, tetaplah terus tertawa,
karena aku tidak akan pernah peduli
Depok 4 Juni 2008
Erwin Arianto
Label: Puisi Kehidupan
0 komentar:
Posting Komentar