Perubahanmu yang tidak bisa lagi aku terima. Membuat aku harus melawan arus hatiku. Aku harus meninggalkan kisah ini, mengakhirinya untuk sebuah kebaikan. Aku ingin hidup yang lebih berarti lagi, dan dengan melepaskan kisah ini aku bisa menjadi diriku yang lebih baik.
Aku bebas dari jeratan iblis yang membelenggu masa depanku. Aku bisa menyelesaikan apa yang pernah tertunda karena hubungan yang membawa cinta dan benci menjadi satu. Meski sangat sakit, tetapi aku lupakan itu.
Karena setelah sakit ini, aku meyakini akan ada bahagia yang datang dalam kehidupanku. Dan untukmu, yang mengajarkan aku cinta dan benci. Kamu harus tahu sakitnya menjadi aku.
Tetapi, saat semuanya mengalir apa adanya. Tanpa sebuah tuntutan untuk melangkah maju. Kamu menunjukan sifat aslimu yang sangat tidak aku suka.“Karena rasa sakit itu bukan hanya terdiri dari luka, tetapi perjuangan yang tidak dihargai.”
Kamu mulai berani main tangan, memburu nafsu dan sesekali melukaiku dengan menunjukan betapa rendahnya harga diriku
Tapi ya sudahlah takdir sudah tertulis, pergilah jik hanya luka yang kau berikan, pergilah dengan semua cerca dan amarah mu. Biarkan aku mencari damai ku pasti waktu akan menyembuhkan semua ini. Terima kasih atas semua luka yang kau berikan membuatku menjadi semakin dewasa.
Subscribe to:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar