IqEwVr5RYHY5lcozd7fQs7f4kHQ
Februari 2017 - Bisik Angin Tuk Bidadari



Hai kamu
Iya kamu yang disitu
Kenapa kamu hadir
Tapi tak membawa takdir

Betul kamu
Kenapa kamu tak berlari 
Kau tinggalkan semua
Dalam sebuah imajinasi

Aku ingin menyapa mu
Bersuaralah jangan diam
Aku tak mengerti bahasa diam
Karena aku terbiasa dengan suara itu

Dan aku membaui aroma mu
Dalam nafas yang kuhirup
Ku lihat ke belakang kau tak lagi disana
Hanya tersisa bayang hilang

Memang kamu itu
Kamu meninggalkan remah disini
Baiklah ku kan menyimpan mu saja
Dalam pigura merah jambu

Kepada kamu kuucapkan terima kasih
Walau hanya sebuah khilaf
Kau percikan keindahanmu
Baiklah kalau kau mau pergi, ya pergilah..

Depok 17 Feb 17

Secerah garis langit malam hari
Setitik mimpi dalam sanubari
Semua bermain dalam ilusi
Menerawang semburat imaji

Perlahan waktu mengalir
Memainkan nada terukir
Ingin ini ada dalam relung jiwa
Kembali teralir dalam sebuah rasa

Pada suatu nyata tengah terkubur
Pada ingin yang menghibur
Ketika angin kembali berhembus
Membangkitkan rasa terhapus

cahaya indah mu Bintang
Menyala indah pada waktu terawang
Semilir angin menemani bintang tinggi terbang
Senyuman angin kan terus bersama bintang

Walau terkadang bias angin tak tersampaikan
Angin tetapkan  menyempurnakanmu  bintang
Dalam sebuah nada yang tak berirama
Angin kan terus berbisik, angin mencintaimu bintang

Sudirman, 14 Feb 2017

;;